Jumat, 10 Maret 2017

DUAARR...BRAAK...! TENDANG Mobil Sampai PENYOK, Sang Prajurit SELAMATKAN ABG Cantik Dari Perkosaan...

Patriot MILITER - Seorang prajurit Divisi Infanteri 1 Kostrad Pratu Awang, berhasil menyelamatkan seorang gadis bernama AM (18). Saat itu AM hendak diperkosa sopir taksi yang ditumpanginya di daerah Depok (Foto Cover: Ilustrasi Pintu Mobil Penyok dan Tentara Menendang).
      Peristiwa terjadi malam Senin (24/12/2012) lalu. AM yang merupakan vokalis band BE Violet janjian bertemu rekannya di Jatibening, Bekasi. AM naik taksi berwarna kuning dari Jl Margonda Raya, Depok sekitar pukul 20.30 WIB.
      Awalnya tak ada yang mencurigakan, tapi sopir itu kemudian malah berputar-putar tak jelas. Hingga keluar masuk kampung. Saat korban menegur, sopir taksi itu malah menodongkan pisau ke arah korban. Dia juga mengikat ABG berparas cantik ini.
     Saat ada kesempatan, AM berteriak minta tolong. Beruntung di sekitar kejadian ada seorang anggota Kostrad bernama Prajurit Satu (Pratu) Awang.
Pratu Awang saat dimintai keterangan
      "Pratu Awang berada dekat dengan TKP maka segera menolong korban dan menendang mobil taksi tersebut sampai penyok, Pelaku pun langsung kabur dan AM pun terselamatkan," demikian keterangan dari Penerangan Divisi I Kostrad Cilodong. Awang diketahui adalah staf intel di Divisi I Kostrad.
      Pratu Awang mengaku saat itu dia sedang bertugas. Atas peristiwa itu, dia mau membagi sedikit kisahnya kepada merdeka.com, Rabu (26/12/2012).
Bagaimana kronologis kejadian penyelamatan tersebut?
      Kejadiannya dekat RS Cibinong. Saat itu saya bersama kawan karena sedang patroli malam Natal. Kemudian saya beristirahat sebentar, ngopi-ngopi lah. 
      Selanjutnya, saya lihat di pojok gelap-gelap kok ada taksi yang lampunya menyala. Berarti ada penumpang di dalamnya. Terus, sopirnya keluar dan menelepon. Coba saya dekati barangkali sedang cari alamat. Baru empat langkah saya mendekat, si perempuan ini keluar sambil teriak minta tolong.
      Saya langsung respect, ada yang tidak beres. Lantas coba saya kejar. Sopirnya ini kelihatan ragu antara mengejar si perempuan atau menyelamatkan diri. Karena kalau mengejar si perempuan, keburu ketangkap.
Sopir itu lantas masuk ke taksi dan menyalakan lampu yang membuat saya silau. Dia mencoba tancap gas. Akhirnya saya tendang pintu kirinya sampai penyok.

Ada perasaan takut saat menyelamatkan AM? 
Tidak ada. Karena kan maksud saya hanya bertanya dan membantu, barangkali sedang cari alamat.

Respon dari kepala kesatuan bagaimana?
Kalau kasih selamat sih sudah tentu. Tetapi, sebagai anggota Kostrad, kami bangga. Apalagi karena banyak media yang menyiarkan.

Berapa lama Anda menjadi tentara? 
Kurang lebih 5-6 tahun. Sejak pertama jadi tentara, saya sudah berdinas di Divisi Infanteri I Kostrad Cilodong.
Sumber: merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar